DOWNLOAD DISINI |
Masih ingat
dengan kisah ala Cinderella dari e-commerce asal China, Alibaba? Perusahaan ini
sempat menjadi yang termahal di dunia, dan salah satu cabang usahanya yang
paling sukses adalah Ali Express. Toko retail seba ada ini diluncurkan pada
tahun 2010, dan saat ini sudah memasuki pasar Indonesia, dengan nama ID Ali
Express. Tidak hanya sekedar bernama besar Ali Express, e-commerce yang satu
ini akan menawarkan berbagai produk yang lebih beragam karena jaringan penjual
yang tergabung di dalamnya memang sangat luas. Perlu diketahui bahwa karena
pengiriman produknya yang tidak dari Indonesia, barang yang dipesan mungkin
akan memakan waktu lebih lama dari pengiriman paket pada umumnya. Metode
pembayaran ID Ali Express juga lebih formal, menggunakan mata uang yang bisa
diterima untuk transaksi antar negara, sistem yang lebih aman menyesuaikan
dengan payment getaway terpercaya di negara masing-masing, seperti Doku Wallet
di Indonesia. Ini semata-mata untuk menjaga mutu pelayanan mereka yang sudah
bertaraf internasional. Itupun mereka masih bisa memberikan kemudahan-kemudahan
seperti gratis ongkos kirim, pelayanan customer service 24 jam, serta aplikasi
mobile.
Banyak Email , WA, BBM , SMS bahkan Telepon yang
masuk untuk menanyakan Apakah aman belanja
di Aliexpress? Saya menjawab nya “Aman”. Saya sendiri pernah melakukan
beberapa kali transaksi (pembelanjaan online) untuk keperluan pribadi dan sudah
ratusan nomor order untuk pembelanjaan klien (pelanggan ) saya.
Perlu di ketahui bahwa Aliexpress adalah satu induk
dengan Alibaba yang berlokasi di China. Alibaba sendiri di khususkan untuk
pembelanjaan dengan jumlah besar, biasanya untuk trading / grosir. Sedangkan aliexpress adalah sebuah
marketplace untuk para penjual. Bayangkan Aliexpress ini seperti pasar
tradisional dimana untuk produk yang sama bisa di jual oleh para pedagang,
bahkan harga juga bisa berbeda maupun sama.
Nah, di Aliexpress, setiap penjual memiliki nilai atau portfolio dari
toko nya. Semakin tinggi nilai nya semakin terpercaya.
OK, kita kembali ke topic selanjut nya ^.^
Bagaimana
prosedur pembelian barang di aliexpress sampai di tangan pembeli?
Metode pembayaran utama dari Aliexpress adalah
menggunakan kartu kredit visa atau mastercard melalui sistem escrow yang di
kembangkan oleh Aliexpress. Pembayaran ke Aliexpress ini seperti Rekber atau
Rekening Bersama yang kini marak di gunakan di Indonesia. Jadi mudah nya adalah
pembayaran dari pembeli akan di tampung oleh Aliexpress terlebih dahulu kemudian
akan di teruskan ke penjual apabila pembeli telah melakukan konfirmasi
penerimaan barang. Saat ini , Aliexpress menerima pembayaran melalui WU
(western union), DOKU, dan transfer bank. Tapi saya sendiri lebih nyaman
menggunakan kartu kredit, karena yang jadi masalah adalah ketika terjadi
pengembalian dana (refund). Nanti di
akhir akan saya jelaskan.
Saya akan jelaskan sedikit lebih detail mengenai alur pembelian di Aliexpress.
Setelah memilih barang yang Anda inginkan, lakukan
pembayaran. Pembayaran Anda akan di verifikasi kurang lebih dalam waktu 24 jam.
Kemudian komitmen jangka waktu dari penjual untuk melakukan pengiriman barang.
Jika dalam jangka waktu tertentu tidak di kirim , maka order akan di batalkan
secara sistem dan anda akan mendapatkan pegembalian dana (refund). Jika sudah
di kirim, maka penjual akan memberikan nomor tracking pengiriman dan masa
garansi perlindungan pembeli. Jangka waktu perlindungan pembeli ini bergantung
dari kurir yang di pilih. Misal bila memilih China Post Air Mail, masa
perlindungan nya bisa sampai 60 hari. Bila barang sudah di terima lakukan
konfirmasi penerimaan barang. Setelah melakukan konfirmasi, Aliexpress baru
memproses pengiriman dana ke penjual. Apabila kita tidak melakukan konfirmasi
penerimaan sehingga masa perlindungan pembeli habis, maka secara otomatis di
anggap telah menerima nya.
Bagaimana dengan cara pengirimannya ?
Cara pengiriman yang dilakukan seller di aliexpress
ada beberapa jenis, mulai dari China Post, Hongkong Pos, Singapore Post, EMS,
Fedex, DHL, dll. Semua sistem pengiriman ada disini. Yang pasti, semua paket
yang dikirim seller Aliexpress selalu menggunakan Tracking Number, jadi kita
bisa melacak keberadaan barang dalam perjalanan.
Nah Apa yang harus di lakukan jika barang belum di
terima ataupun barang tidak sesuai dengan deskripsi ?
Di Aliexpress terdapat fasilitas untuk komplain /
sangahan transaksi atas order barang yang telah kita lakukan dengan menekan
tombol ajukan klaim. Jika penjual
menyetujui klaim Anda, proses pengembalian dana akan di proses setelah terjadi
kesepakatan bila ingin pengembalian dana. Seperti yang saya sampaikan tadi di
atas, saya tidak tahu prosedur pegembalian dana apabila Anda membayar melalui
WU, DOKU, transfer bank.
Yang saya ketahui adalah jika membayara menggunakan
kartu kredit
Pembayaran atas order yang Anda lakukan segera
diverifikasi
Jika terjadi pegembalian dana, Aliexpress memproses
pegembalian dana (refund), di butuhkan waktu 7 – 14 hari sejak Aliexpress
memproses nya untuk di kembalikan ke kartu kredit
Bagaimana bila menggunakan pembayaran DOKU, WU, bank
transfer?
Anda harus membayar sesuai hasil konversi ke mata
uang rupiah, tidak boleh lebih atau kurang
Anda harus segera melakukan pembayaran dengan batas
waktu yang di tentukan, jika melewati dianggap batal. Yang menjadi masalah
adalah ketika batas waktu menjelang berakhir dan anda baru membayar, bisa
terjadi adalah anda dianggap tidak melakukan pembayaran padahal anda sudah
transfer. Karena ini pernah terjadi, beberapa orang menghubungi saya untuk
masalah tersebut. Dan mereka kesulitan untuk proses pengembalian dana.
Untuk pengembalian dana akibat pengajuan klaim atau
barang tidak di kirim, saya tidak tau cara konfirmasi nya karena saya tidak
pernah menggunakan cara ini.
Jika anda masih bingung berbelanja di aliexpress,
atau ingin berbelanja di aliexpress dengan aman, nyaman, tanpa repot ? silahkan
hubungi kami. Kami menyediakan jasa order pembelian barang di aliexpress dengan
aman dan nyaman dan mudah.
0 Komentar untuk "E-commerce Raksasa China (Alibaba Group) - Menjadikan AliExpress Semakin Besar Di Indonesia"